Sendang Made is located on the slopes of Mount Pucangan in the northern region of Jombang. The distance is approximately 28 Km from the center of Jombang City. The 8 x 11-meter Sendang is located in Made Village, Kudu District. This Sendang’s location is easy to find because many motorized vehicles pass through it.
This Sendang's location is still kept neatly and naturally, and there is also a room that is believed to be the resting place for King Brawijaya and his soldiers. The water source designated as an ancient site is still beautiful and refreshing. Because of the large trees that surround it. This location has seven Sendang with clear, fresh water. Sendang Drajat, Condong, Kamulyan, Pangilon, Gede, Pomben, and Sendang Payung are among them.
Sendang Made has become an icon of the Kudu District's mainstay destination as a cultural tour and the history of King Airlangga's legacy. Its history is intimate and well-known to Made residents, and this history is what makes Jombang residents want to visit but many don't know about this religious tourism.
Sendang Made terletak di lereng Gunung Pucangan di wilayah utara Jombang. Jaraknya sekitar 28 Km dari pusat Kota Jombang. Sendang yang berukuran 8 x 11 meter ini berlokasi di desa Made, kecamatan Kudu. Tidak sulit untuk menuju lokasi sendang ini, karena banyak dilalui oleh kendaraan bermotor.
Lokasi sendang ini masih terjaga dengan rapi dan alami, dimana juga terdapat ruangan yang dipercaya sebagai tempat peristirahatan Prabu Brawijaya dan tentaranya. Sumber air yang ditetapkan sebagai situs purbakala ini tergolong masih asri dan sejuk. Karena banyak pohon besar yang tumbuh di sekitarnya. Terdapat 7 sendang di tempat ini yang airnya jernih dan segar. Yaitu Sendang Drajat, Condong, Kamulyan, Pangilon, Gede, Pomben dan Sendang Payung.
Sendang Made menjadi ikon destinasi andalan Kecamatan Kudu sebagai wisata budaya dan sejarah petilasan Raja Airlangga. Sejarahnya yang sangat lekat dan dikenal oleh warga made, dan sejarah ini yang membuat warga yang ada di jombang ingin berkunjung tetapi juga banyak yang belum mengetahui wisata religi ini.