Yoni Gambar is located in Sedah Hamlet, Japanan Village, Mojowarno District, Jombang. Amazingly, this Yoni Gambar has been designated as a cultural heritage site in this new order era, isn't it cool? The location is very beautiful because it is surrounded by shaded and dense rice fields and it has been given a fence. It is also surrounded by a very well-maintained garden so you can imagine how beautiful the atmosphere is.
Why is it reported that the Yoni Gambar is still in much better condition than other historic sites in Jombang Regency? Perhaps this building is still relatively new and has always been well cared for so it is still in a good condition. Interestingly, the building has a larger size compared to adults which have an octagonal shape decorated with beautiful sculptures.
Because of the king of dragons, this site is often referred to as the dragon king yoni, which is believed to be the boundary of the capital city of the Majapahit kingdom. The location of the Yoni Gambar is still in its original place so it cannot be moved anymore. Yoni is a representation of the term "mother," the giver of fertility, and the "homeland'' which is realised in the settlements of the local population. As we can see if we look around there are rice fields that are so lush and green.
Yoni gambar terletak di dusun sedah, desa japanan, kecamatan mojowarno jombang. Hebatnya yoni gambar ini sudah ditetapkan sebagai situs cagar budaya di era orde baru ini, keren kan? Lokasinya sangat asri karena dikelilingi persawahan yang rindang dan lebat serta tak lupa sudah diberi pagar dan juga dikelilingi taman yang sangat terawat sehingga bisa dibayangkan betapa indahnya suasananya.
Di sini dikatakan bahwa kondisi yoni gambar masih dikatakan lebih baik dari peninggalan kuno lainnya di kabupaten jombang, mengapa? Mungkin bangunan ini masih tergolong baru dan selalu dirawat dengan baik sehingga masih dalam kondisi baik. Menariknya, bangunan tersebut memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan orang dewasa yang memiliki bentuk segi delapan yang dihiasi dengan pahatan-pahatan yang indah. Karena raja naga, makannya ini sering disebut sebagai raja naga yoni, yang dipercaya sebagai batas ibu kota kerajaan majapahit. Letak gambar yoni masih di tempat asalnya sehingga tidak bisa dipindah-pindahkan lagi. Yoni ini merupakan simbol dari kata ibu, pemberi kesuburan dan tanah air yang diwujudkan dalam pemukiman penduduk setempat. Tidak salah jika kita melihat sekelilingnya terdapat persawahan yang begitu subur dan hijau.
